Monday, December 24, 2007

Senandung Cinta dan Tarian Jiwa


Saa Kau Ketuk

Saat kau ketuk nada do
Dosamu begitu besar
Ketika kau ketuk nada re
Rizekimu begitu melimpah
Ketika kau ketuk nada Fa
Fana menjadi kehidupanmu
Ketika kau ketuk nada sol
Solatmu begitu berantakan
Ketika kau ketuk nada la
Lalai semua tanggung jawabmu
Ketika kau ketuk nada si
Siapa yang kan menyelamatkanmu
Aku mendengar dentigan nada do
Doaku hanya ingin bersujud di hadapmu
(6/10/2007)


Dua Tarian

Sunyi senyap meminjam malam datang esok brganti pagi

Menanti kabar hari ini jangan lari sambil menari
Pejamkan mata tunggu mekarnya mawar
Tersiram air kehangatan iba menepati janji hati
Pergi hanya untuk menanam rindu
Ad pula terjadi adapula tak mengerti
Bahkan terasa risih atau sekedar
Iseng hiburan semata tentu hanya ia yang tahu
Dua botol minum berdiri
Makanan ringan tercicipi
Awalnya hanya sebuah kata
Hingga menjadi jalan kemana
Tak tahu arah uccapan manis
Duduk bergusar sampai salah arti
Selama sore berganti
Hingga malam memangil pergi (4/6/2006)

Senandung Jiwa
Burung manyar bercermin air

Senandung pancaran siluet surga
Terkena wajah cacatnya
Terlihat diri bernyanyi jeritan jiwa
Ia ragu…
Siapa gerangan diriku…
Mungkin lukisan tubuhku
Atau hanya halusinasi
Rasa ini tak pernah ada
Pada benak sanubari
Lantas terbang melintas awan
Tak sadar akan tujuan
Jiwa-jiwa bertepi menghimpit
Kesucian sayap ini
Sorot mata tajam melemahkan
Raga di bulu-bulu halus
Tersadar diri akan amanah dunia
Lepad penat sementara
Hinggap pada ranting
Lapuk menghantarnya
Salam untuk daun-daun
Kering terbawa angina
Terusik membatasi akal budi
Dengan doa ia melepas kerja
Batinya memandang hina dunia (30/03/2006)

Seketika Mata Hati Tertutup Rapat

Singa lapar mencari mangsa dan tak akan pernah memakan anaknya

Sungai alirkan kejernihan akan tetapi ia tak mampu meminumnya
Pepohonan memberikan makan untuk mahluk tapi ia tak sudi menelan buahnya

Awan menutupi panas bumi dan memberikan mendung tak tega ia menelan hujannya

Al qur’an memberikan petunjuk untuk umat manusia tetapi ia sering terlupakan

Tetapi kenapa manusia menjadi egois dan buta atas semua kenikmatan yang ada di bumi untuk di nikmati malahan mereka gunakan sebagai kesenagan duniawi tanpa tau siapa sesungguhnya yang memberikanya.

Tetapi kenapa manusia menjual semua kemungkaran kepada semua orang yang tak punya pikiran dan berusaha masuk keliang kuburan untuk menuju ke singasana neraka tanpa tau ada kehidupan setelah ini.

Tetapi kenapa manusia tempat salah tanpa mengerti apa yang ia perbuat adalah kebodohan dan kebodohanya membuat ia jatuh ke lembah kehinaan serta kemusrikan tanpa tau siapa tuhanya.

Inilah potret kehidupan modern dengan perkembagan ilmu pengetahuan dan teknologi terkadang lalai akan keimananya.

Jibril…jibril…aneh benar dirimu semua yang telah aku ciptakan tak akan pernah hilang dan musnah. Lihatlah…jibril, ini semua kepuasan. Hatiku bercahaya dan jiwaku bersih sejernih embun pagi karena aku tak sebodoh dirimu, aku di bekali ilmu tidak sepertimu duduk di suruh ini dan itu engkau hanya menganguk…
"duhai cerminan hati yang memiliki kilatan petir dan hanya jiwa yang tenang akan mengerti ilmu yang hakiki. Tiada kebajikan setiap langkah yang tak mempunyai tujuan yang hak. Aku hanya berpesan jagalah dirimu dan hartamu jika engkau mampu mempertahankanya dari kemusnahan"

Apa engkau menyerah jibril, memang benar pengetahuanmu tak sebanding denganku maka ikutlah menjadi abdiku akanku berikan semua yang engkau inginkan. Apa bila engkau bersih tegang dengan diriku dan menolak pinaganku kembalilah kepada tuhanmu dan memohonlah padanya supaya engkau ungul dariku.

"semua yang kau lakaukan dan tawaran yang kau berikan kepadaku tak sebanding dengan semua yang di berikan tuhanku kepadaku. Aku tak akan menginkari apa yang ada dalam keyakinanku maka cepatlah kau sadar wahai iblis pembawa sebatang kegelisahan"

Tidak jibril, kau turunkan wahyu kepada Muhammad akan tetapi malah engkau yang hina apa kau tak iri. Lihatlah jibril…umat nabimu lalai atas semua pesan rosulnya. Wahai jibril..mana senyum kemurahanmu, senyumu tak akan sampai kepada pikiran umat Muhammad, yang hanya memikirkan dunia seutuhnya dan mereka tak takut dengan jilatan api neraka mereka kebal dengan tipu dayamu,

"hendaklah engaku taubat hai iblis, taubatmu akan di terima jika hatimu mampu berikan ketulusan dan keikhlasan dengan sesungguh hati. Apa kau tidak tahu ada kehidupan yang tak kau rasakan sekarang berupa kesabaran dan ridho yang maha tinggi"

Sungguh bejatnya engaku jibril…, pandanglah kebumi, gedung bertingkat hadir tidak hanya di kota besar, semua telah masuk ke seluruh plosok desa yang begitu hijaunya,. Inilah surga ciptaanku aku tak akan percaya ada surga setelah ini. Sadarlah jibril kekuasaan dan nafsu adalah simbol mahkota kerajanku tak sebanding dengan kuasamu, malang benar engakau jibril…. Kembalialah kerumah tuhanmu, bermuhasabah atau munajat apa itu namanya…dan mintalah apa yang belum engakau mengerti tentang kepuasan nafsu.

Wahai anak manusia malaikatmu lari darimu, apa kau mampu kalahkanku sedangkan engakau terbujuk rayu olehku apa yang kau banggakan…nikmatilah pesan simbolku….

Setitik mutiara jatuh dari langit terangi cinta yang bersemi indah bersama desiran angin yang basahi kasih yang terlupa. Semua perasan yang tersembunyi di balik tiram akan terbawa air yang menghanyutkan untuk kembali menjadi yang terbaik dengan darah dan daging yang penuh cinta. Kembalilah seperti ruh yang suci dengan membawa benag benag ketulusan ilmu dan iman.

Cinta Yang Bersemayam Di Surga
Terlihat di bumi ini ramai penuh sesak mdengan manusia yang memperbincangkan dunianya dari hal urusan materi hinga urusan perut bahkan sampai pada maslah sex. Manusia hid up dalam keanehan mereka asyik berdiskusi tanpa tau sampai di mana arah pembicaraanya, mereka ayik berkerja tanpa tau berapa liter keringat dari tubuhnya. Inilah keanehan di dunia nyata, yang hadir hanya kesibukan, terkadang lalai siapa dirinya dan di mana keluarganya.

Akan tetapi di balik keanehan dunia ada segerombol anak muda alias remaja atau siapapun namanya yang penting sudah cukup umur, mereka malahan asyik ngobrol tentang cinta. Apa itu cinta…?. Siapa yang pertama kali mengenalkan cinta…? Bagaimana mendapatkan cinta…?. Makin aneh benar ulah anak muda ini, di bandingkan keanehan yang di lakukan kaum bermateri dan kaum yang suka berfoya foya.

Tidak perlu jadi masalah, bahwa cinta bukan untuk di bicarakan atau di seminarkan aka tetapi unutk di lakukan, sebgaimana macan mencari makan. Cinta cukup mengiurkan lidah merah yang memanas karena kata tersebut tak ada habisnya, begitu hebatynya kata cinta. Maka kenapa ada cinta yang berlabuh di antara dua hati yang lagi kasmaran.

Cinta itu sendiri terbagi menjadi dua, yang pertama cinta kepada allah dan cinta kepada mahluk ciptanya. Terus bagaimana kita mendapatkan salah satunya ataupun keduanya tentau perlu pengetahuan yang cukup, tidak mudah mendapakanya perlu perjuangan.

Wahai cinta di mana engaku berada telah ku sebrangi samudarmu, telah ku kelilingi semestamu bahkan telah aku korbankan diriku hanya untuk bisa mengenal engaku. Wahai cinta, sembunyi di mana engkau akan aku kejar hinga nyawa sebagi taruhanya, maka kembalilah kepada diriku.

Cinta…cinta…cinta…ini bukan persoalan hid up atau mati tapi ini adalah cerita dalam misteri dan siapa saja boleh menjawab teka teki ini. Cinta siapa yang akan berlabuh pada hati yang penuh kotoran nafsu. Cinta siapa yang kan berlabuh pada jiwa yang penuh amamrah. Cinta siapa yang akan berlabuh pada pikiran yang bersyahwat.

Taman Surga Bagi Orang Yang Berfikir

Segala puji bagi zat yang mempunyai keagungan, tiada bandingnya di atas segala yang berada di semesta. Allah dengan kekuatanya menciptakan keindahan taman-taman surga di dunia, beserta isinya yang tak pernah habis dan hanya akhir yang kan menghanguskanya. Dzat yang telah memberikan amanh kepada manusia untuk menjaga dan merawat bumi. Bahwa manuisalah yang layak, ini menunjukan bahwa kita adalah manusia pilihan yang mempunyai kelebihan dari pada mahluk lainya.

Kita adalah manusia yang tercipta dari tanah dan segumpal daging yang keras, kita di hiasi dengan anugerah akal pikiran yang tidak ada pada mahluk lain dari situlah mengapa kita di berikan tangung jawab untuk memakmurkan bumi yang tercipta begitu indahnya.
Marilah kita bersama terlebih dahulu mengetahui siapa diri kita sebenarnya, karena dengan mengetahui jati diri kita akan mengawali segalanya. Terlahir dari rahim ibu, mempunyai fitrah yaitu kesucian berupa tiada salah dan dosa yang ada hanya kebaikan dan kebajikan. Namun terlahir dengan adanya tangisan, kita mengeluarkan air mata dan semua orang yang menyaasikan kita lahir ayah, ibu, saudara-saudara begitu senang, bahagia. Apa sebenarnya di balik rahasia tangisan itu, sesungguhnya tangisanmu di dunia bahwa engkau meratapi dirimu karena engkau akan memikul amanh yang begitu besar dan akan mengarungi jalan yang berliku.

Selamatkan dirimumu dari tangisan dunia, tiada yang terindah dari tangisan selain kekuatan untuk menyadari siapa diri kita. Engkau lalui umur demi umur dan terus usiamu akan selalu bertambah, sungguh orang yang paling rugi yaitu orang yang tak menyadari bahwa umurmu ada batasnya. Maka kembalilah ke jalan Tuhanmu, barang siapa mengenal dirinya, dan mencari siapa Tuhanya. Layaknaya seperti nabi ibrahim yang rela menghabiskan waktu demi pencarian Tuhanya dan akhirnyapun ia mendapatkan kebahagian yang tiada taranya yaitu Allah yang mepunyai dzat dengan kemahaanya

Engkau di wajibkan untuk mencari Tuhanmu, dari mana saja baik di majlis pengetahuan maupun di jalan masjid kearifan. Akan tetapi sadarlah engaku waktu yang kau pergunakan akan sia-sia ketika engaku hanya termenung, diam menyendiri tanpa adanya pemikiran yang kau gunakan untuk mencari siap dirimu dan siapa Tuhanmu. Dunia akan bersedih, akan mengeluarkan air mata yang panas, dan sewaktu-waktu akan membakar hatimu dalam kegoncangan jiwa. Ketika jiwamu mengalami kerisauan di situlah dirimu akan termasuki ruh syetan yang akan bersemayam dalam hatimu.

Bersihkanlah dirimu dari keterasingan,. Basuhlah tubuhmu dengan air kesucian. Usaplah air mata di wajahmu dengan sapu tangan cinta. Kembalilah atas nama Tuhanmu, engkau akan selamat di duniamu. Betapa malang dirimu ketika hanya membisu tak mampu untuk bertutur kata dengan alunan yang sempurna dan hanya terkurung dalam dunia kebisuan. Bukalah mulutmu dengan alunan nada qur’an, karena wahyu yang di berikan oelh jibril untuk nabi Muhammad sebagai pegangan dan petunjuk bagi orang-orang yang berfikir. Engkau mempunyai pikiran tetapi tidak mempunyai otak, maka bukalah dengan obor penenang pikiran bukan obat bius yang menidurkan pikiranmu.

Apakah engkau tidak tahu di luar sana, banyak orang menangis mertapi hidupnya, bahkan ada yang berteriak "wahai Tuhan mengapa engkau berikan kehidupan yang miskin untuk diriku, apakah engkau tidak sayang pada mahlukmu". Sebenarnya kalau kita menyadari, seungguhnya Allah itu maha kaya sebegitu muda akan memberikan kekayaan pada siapa saja. Akan tetapi apakah engkau mampu, di balik itu semua terdapat rahasia yang tak mungkin kita mengerti. Maka bukalah dengan ketenagan jiwa, sesungguhnya amanah kemiskinan hanya untuk menguji seberapa jauh engkau mampu menyelesaikanya dan Allah akan selalu memberikan petunjuk. Di sisi Allah hanya orang yang beriman akan bersanding bersamanya bukan harta, kekuasaan maupun derajat yang tinggi akan tetapi seberapa kuat kita diberikan amanah untuk kembali kejalan orang-orang yang beriman.

Kembalilah ke jalan Tuhanmu, jalan yang lurus penuh keimanan bukan kemunafikan. Dan tanda-tanda di ciptakan dirimu adalah seberapa jauh engkau membuka mata hati dan pikiran, karena kemulyaan hanya di dapat dengan menjalankan kewajiban yang telah di perintahkan kepadamu. Ketika engkau membuka pintu pintu jiwa. Di dalam diri kita terdapat daging yang tersembunyi namun tubuh ini di tentukan olehnya yaitu berupa jiwa.

Setangkai Kasih Untuk Wanita Bersayap

Wahai illahi rabbi yang telah membawa lembaran surat cinta untuk mahluk yang di karuniai akai pikiran. Wahai dzat yang maha pecinta dengan rahmat dan hidayah untuk semua alam semesta yang memuja. Weahai Tuhan yang membawa obor penerang di atas semua cahaya bersinar terang. Di setiap nafas menghempas ke udaradan di setiap ronga basah serta mulut yang berair suci menyirami kelembutan sutra bersulam permata tujuh kilauan batu rubi. Pada jari-jari bergerak menghadap kiblat, ruas-ruasnya bergaris lurus sujud atas semua kebaikan pada keesokan hari. Wajah penuh pesona membuka tabir rahasia, musuh-musuh saling berselisih faham kepada keagungan dan kemulyaan manusia beriman.
Wahai wanita bersayap, jagalah pandangan saat terbang dan mata mulai melirik serta peliharalah kakimu untuk melangkah pada jalan kebaikan, tahanlah telingamu pada jalur kejelekan, tahanlah isi hatimu pada semesta keburukan. Sesungguhnya pada tangan-tanganmu tertulis keagungan, tangan kanamu penuh dengan kesucian dan pada tangan kirimu penuh dengan harapan kedamaian. Tidaklah engkau berupa kemunafikan yang telah di perbuat. Mendekatlah kejalan yang lebih lurus, jalur taubat untuk selalu mendekatkan diri kepada kemahaanya. Terkadang hati seperti padang pasir gersang, panas dan tandus, tidak dapat menikmati kenikmatan yang telah di anugerahkan sang pencipta. Kecuali jika engkau datang kepada Allah dengan penuh harap dan penyesalan. Pasti Allah akan menganugerahkan kesuburan dan keharuman tarian bunga yang engkau impikan
.
Wahai wanita bersayap berlapiskan embun pagi, rendahkan dirimu bersujud kepada Tuhanmu. Serahkanlah semua yang engkau miliki dengan tuntunan zikir cinta, karena engkau terlahir tak membawa apa-apa dan kembalipun tak membawa apa-apa. Wahai wanita yang mempunyai pikiran, janganlah terlalu mudah tergelincir pada jalan kesesatan hati yang kasmaran, hanya ayat-ayat cinta berbicara romantisme tentang Tuhanmu, yang memberikan petunjuk karunia kepadamu. Katakanlah dengan kejujuran, malam saja tidak pernah bohong dengan keheninganya. Apa lagi Tuhan yang maha tahu atas apa yang kamu kerjakan,

Untuk wanita bersayap, api penyesalan dapat kau tiupkan setelah mengetahui betapa berbahaya penyakit yang kau derita bahkan membakar setiap gerak rasamu.. fahamlah engkau pada setiap penciptaan dirimu ada sebutir buah kelezatan elok nan indah untuk di pertontonkan, maka julurkanlah pakian cinta untuk menutup aurat dunia. Dengan tuntunan perintah dan larangan Allah atas syahwat yang berlaku. Lekuk tubuhmu terlukis rapi bergaris warna nafsu. Ketentuan takdir yang diberikan untuk di jaga, kecuali jika engkau dapat mengerti adanya dirimu. Aura wangi di sekujur tubuhmu, harum seperti minyak zaitun dan ramuan kasturi, di mabuk belaian yang menghempas hidung bernyali dengan keinginan untuk di hirup, walupun begitu jagalah aura persandingkan dengan takbir istthigfar untuk mengharap ridho Allah.

Untuk wanita bersyap, kau telah terbuka apakah seperti mainan lambat laun tercampakan atas semua segala perubahan yang terjadi. Bagaimana kamu harus tahu diri, membaca jiwamu bahwa tak ada yang engkau banggakan kecuali modal yang diberikan bentuk wajah yang rupawan. Engkau bukanlah barang totonan pada kedip lampu disko, kelap kelip lwarnanya begitu terang menerangi dirimu dalam kegelapa hina. Jika begitu enagkau bukan lagi wanita bersayap tetapi wanita lumpuh tak tahu kemana tujuan yang hendak di cari.
Wahai para wanita bersayap terbang menuju kelangit ke tujuh, begitulah irama dirimu tercipta ke dunia, nikmatilah melodi indahnya. Buatlah tarian sabar dengan gemericik aliran sungai tunduk pada kekuatan cinta Allah. Buatlah sulaman syukur atas apa yang diberikan. Kasihadalah kecantikan Allah untuk mahluknya, begitu juga saying adalah keindahan Allah untuk wanita yang beriman, bukan sekedar kepercayaan namun keyakinan di lubuk hati yang terdalam. Maka untuk wanita bersayap perjalanan hidup itu penuh rintangan, nikmati dawai yang terdengar. Melodi cinta akan mengema dia antara jiwa-jiwa yang penuh dengan kemulyaan. Wahai wanita brsayap jalan ini tak sepenuhnya lurus, tapi engkau harus berjalan di jalan yang lurus.