BERBAGAI wacana “revolusi” yang telah ada dan pernah menjadi diskursus kita bersama—baik sebagai sebuah konsep teoritik dan praktek pada gerakan masa yang terorganisir dan bertumpu pada gerakan pemikiran maupun gerakan budaya—tentunya telah menghadirkan demikian banyak perbedaan dalam cara pandang untuk merancang sebuah revolusi, apalagi yang benar-benar Islami. Bahkan, tidak jarang perbedaan konsep-konsep tersebut justru meruntuhkan totalitas, kesatuan nilai dan kepercayaan, dalam semua dimensi kehidupan masyarakat Islami.
DOWNLOAD
Tuesday, February 23, 2010
Related Posts
Saat Memberikan Belajar Gratis kepada Masyarakat Beginilah saat diriku menggabdikan diri memberikan pengajarkan komputer anak-anak di R
Desa Tamangede Gemuh Kendal Sebuah Jejak HIDUP merupakan sebuah perjalanan yang harus dilewati, begitulah Desa Tamangende. Dis
Membaca Istanaku, Memo untuk Presiden di Rumah Budaya Kalimasada Blitar Antologi Puisi Memo untuk Presiden di Rumah Budaya Kalimasada Blitar BERUNTUNG AKU mem
Pemuda Buta AksaraAda seorang pemuda yang menyandang buta aksara, ia tidak bisa membaca, menulis dan bahkan
MILAGROS; HIDUP INI INDAHHidup merupakan hal yang kita jalani sekarang ini. Namun banyak dari kita mempermasalahka
RHETORIKA DAN OVER AKTINGSetiap manusia wajib menghargai hasil ciptaan harus bersyukur apa yang ada pada dirinya t
0 comments: