Andai Aku Hewan Qurban
SETELAH membaca basmallah dan melantunkan doa qurban, Kiai Cilik menghunuskan pedangnya ke leher kambing. "Ya Allah, sesungguhnya ini dari-Mu dan untuk-Mu."
Seketika itu juga aliran darah mengucur deras. Sambil tetap memandang Kiai Cilik dalam hati berkata, “Andaikan aku adalah dirimu, sungguh bahagianya diriku. Setiap aliran darah, bulu dan seluruh yang ada pada dirimu menjadi jembatan menuju surga.”
Rumah Pendidikan Sciena Madani – 15/10/13
SETELAH membaca basmallah dan melantunkan doa qurban, Kiai Cilik menghunuskan pedangnya ke leher kambing. "Ya Allah, sesungguhnya ini dari-Mu dan untuk-Mu."
Seketika itu juga aliran darah mengucur deras. Sambil tetap memandang Kiai Cilik dalam hati berkata, “Andaikan aku adalah dirimu, sungguh bahagianya diriku. Setiap aliran darah, bulu dan seluruh yang ada pada dirimu menjadi jembatan menuju surga.”
Rumah Pendidikan Sciena Madani – 15/10/13
0 comments: