Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia |
Jilid ke: 2
Tahun Terbit: 2014
Desain Sampul: Ibro Art
Editor: Abdurrachman Mappuji
Penerbit: Himpunan Masyarakat Gemar Membaca Indonesia
Padasan Retak di Kotaku
Dimana air
sumber ilmu itu
Ku temui ia
meluber lalu melukai keindahan
Akan aku
cengkram andai tangan ini mampu
Akan
kuletakan di kotaku
Menghias
wajah suram yang luka
Agar ia
bangkit
Terapung
diatas sana
Namun sumber
ilmu tetap terpasung
Sebab kecoak
memberi kabar
Bahwa air
padasan telah retak di kotaku
Anak muda
penuh panorama desa
Memajang
rasa malu ditelinga
Keluar tanpa
beban derita
Inilah
kebodohan yang belum kusadari
Aku hanya
bermimpi atau sekedar harapan palsu
Lalu mati
Aku hanya
bertutur kepadanya
sahabat, air
hujan memberi keberkahan
tapi hanya
sedikit yang kita nikmati
Semarang,
31/07/2014
Operasi Kemewahan
Gedung megah
bertingkat menjadikan saudarku begitu mewah
Di pabrik
bergelimang buruh outsourcing
Aku ingin
jadi karyawan tetap, katanya
dan
kemerdekaan ingin ia miliki
akan tetapi
kedaulatan tidak juga didapati
lalu untuk
apa tanaman berdiri menantang
pohon
pisang, kelapa, buah mangga, padi melambai
barangkali
supaya gedung pabrik tetap berdiri
begitu elok
embun pagi
mentari
menyapa
ia tidak ada
masih ada
esok hari
Semarang,
31/07/2014
0 comments: